Cara aman menaruh hp di jok motor ini harus diperhatikan dengan baik karena sebenarnya menaruh hp di jok motor tidak disarankan. Namun kadang keadaan mengharuskan untuk menaruh hp di jok motor karena takut dijambret, khawatir basah karena hujan atau tidak mau repot membawa tas.
Wadah di bawah jok kendaraan memang diciptakan untuk ruang penyimpanan. Namun itu bukan berarti semua barang boleh diletakkan disana. Umumnya, barang-barang yang tidak disarankan diletakkan di bawah jok motor adalah benda cair dan barang elektronik, termasuk hp.
Cara Aman Menaruh Hp di Jok Motor
Ada 5 cara aman menaruh hp di jok motor yang bisa diikuti di bawah ini:
-
Matikan power hp sehingga tidak ada daya listrik yang aktif. Lagipula dering hp tidak terdengar jika motor berjalan. Kalaupun dering hp terdengar, pengendara juga tidak bisa sembarang berhenti di jalan untuk membuka jok dan mengambil hp.
-
Jika model hp memungkinkan, lebih aman lagi baterai dicopot. Baterai termasuk bagian dari hp yang mudah rusak, termasuk jika terkena suhu panas bagasi motor yang dekat dengan mesin.
-
Bungkus hp dengan kain atau bahan lain yang empuk dan adem agar hp tidak cepat rusak akibat panas yang terjebak di dalam bagasi dan benturan ketika motor berjalan.
-
Hindari menaruh hp di bawah jok motor yang diparkir di bawah panas matahari, meski mesin mati. Keluarkan hp dari bagasi jika sudah sampai di tempat tujuan. Panas matahari juga bisa membuat suhu di dalam bagasi meningkat dan merusak komponen hp.
-
Hindari membuka tempat penyimpanan motor di sembarang tempat, apalagi jika diketahui ada hp di dalamnya. Bagasi yang terbuka lebar mengundang kejahatan jalanan meski hanya beberapa detik.
Mengapa Menaruh Hp di Jok Motor tidak Disarankan?
Aman atau tidaknya menaruh hp di jok motor itu bukan soal mitos atau fakta, melainkan karena ada beberapa kondisi teknis yang mudah dipahami. Bagasi motor yang luas membuat pengendara sering menaruh semua barang di dalamnya agar leluasa ketika mengendara. Tapi tidak semua barang aman diletakkan di dalam bagasi.
Bagasi di bawah jok motor selalu dalam kondisi tertutup sehingga tidak ada sirkulasi udara. Padahal bahan bagasi motor tidak terbuat dari bahan yang anti panas atau anti dingin. Ini membuat suhu bagasi motor itu dipengaruhi oleh suhu lingkungannya.
Disarikan dari laman Astra Motor, suhu lingkungan bagasi meningkat ketika motor berjalan dan berhenti lama tapi mesin tetap menyala. Suhu makin panas ketika motor melewati medan yang sulit atau jalanan macet. Suhu bagasi juga meningkat ketika motor tidak menyala tapi dibiarkan terparkir di bawah panas matahari.
Dengan demikian, bukan mesin motor yang menyebabkan hp tidak aman di bawah jok motor, melainkan suhu panas di dalam bagasi motor apapun penyebabnya. Karena itu, cara aman menaruh hp di jok motor di atas harus diperhatikan.
Belum ada komentar, tambahkan komentar anda.