7 Penyebab Rem Blong yang Wajib Dihindari

Kondisi rem blong atau rem yang tidak berfungsi dengan baik adalah masalah serius yang dapat mengancam keselamatan dan menyebabkan terjadinya kecelakaan di jalan. Memahami berbagai penyebab rem blong adalah langkah penting untuk menjaga kinerja rem dan mencegah potensi risiko kecelakaan saat berkendara. 

 

Dikutip dari Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Vol. 8 No. 2, Analisis Gaya pada Rem Cakram (Disk Brake) pada Kendaraan Roda Dua (Honda Beat Sporty 2017), Iwan Nugraha Gusniar dkk, (2021, 111), sistem pengereman terjadi karena adanya proses perubahan dari energi gerak (kinetik) menjadi energi panas. 

 

Energi panas terjadi akibat adanya gesekan yang terjadi saat melakukan pengereman. Hal inilah yang menyebabkan energi gerak pada kendaraan melambat atau bahkan berhenti. 

7 Faktor Penyebab Rem Blong

Ada berbagai faktor yang menjadi penyebab rem blong saat berkendara. Simak penjelasannya berikut ini.   

1. Padat atau Tertimbunnya Debu di Sistem Rem

Debu dari perjalanan sehari-hari bisa saja menumpuk di bagian-bagian sistem rem. Hal ini termasuk di bagian cakram, kampas rem, dan silinder rem. Debu yang terakumulasi ini dapat menyebabkan berkurangnya gesekan di rem dan kinerjanya.   

2. Panas Berlebih di Sistem Rem

Pemakaian rem secara berlebihan atau pengereman terus-menerus dalam waktu yang lama dapat menyebabkan panas berlebih (overheating) di sistem rem. 

 

Panas yang berlebih inilah yang bisa menyebabkan deformasi pada kampas rem. Bahkan lebih parahnya lagi ini juga bisa menyebabkan minyak rem kehilangan kinerjanya. 

3. Minyak Rem Tidak Cukup atau Terkontaminasi

Minyak rem yang tidak cukup atau telah terkontaminasi air dapat menyebabkan kinerja rem jadi menurun. Hal ini dapat menghambat transfer panas dan mengurangi kemampuan rem untuk berfungsi dengan baik. Inilah faktor yang menyebabkan rem jadi tidak berfungsi dan blong. 

4. Komponen Rem Aus atau Rusak

Pemakaian jangka panjang atau kondisi jalanan yang ekstrem dapat menyebabkan ausnya komponen rem, seperti di kampas rem dan cakram. 

 

Komponen yang aus tidak akan mampu memberikan gesekan yang cukup untuk memperlambat atau menghentikan kendaraan. Jadi, rawan sekali terjadi kecelakaan akibat rem blong di medan berkendara seperti itu. 

5. Cairan Rem Tidak Optimal

Cairan rem yang kualitasnya menurun dan sudah tidak sesuai dengan spesifikasi kendaraan juga dapat mempengaruhi kinerja rem. Hal ini dapat mengakibatkan gejala, seperti pedal rem yang melunak.

6. Sistem Hidrolik yang Bermasalah

Sistem hidrolik rem yang bermasalah akan mengurangi performa rem. Hal ini dikarenakan sistem hidrolik berperan penting pada rem kendaraan. Terjadinya kelembapan atau kebocoran pada sistem hidrolik bisa mengurangi efisiensi rem dan menyebabkan rem blong. 

7. Kampas Rem Tidak Berfungsi dengan Baik 

Kampas rem yang tidak berfungsi dengan baik, seperti tersangkut, dapat menyebabkan gesekan rem yang tidak merata. Hal ini dapat mengakibatkan suara berdecit di kendaraan atau bahkan kegagalan melakukan pengereman. 

 

Memahami faktor penyebab rem blong adalah kunci untuk melakukan pencegahan dan pemeliharaan yang tepat pada sistem rem kendaraan. Lakukanlah pemeriksaan rutin, perawatan berkala, dan pemilihan komponen berkualitas tinggi untuk menghindari berbagai faktor penyebab di atas demi keselamatan berkendara.