Apakah Anda pernah bertanya-tanya "apa itu tak motor" saat mendengar istilah 2-tak atau 4-tak di dunia otomotif?
Istilah-istilah ini sering digunakan, tetapi tidak banyak orang yang memahami makna dan asal-usulnya sepenuhnya. Padahal, pemahaman mengenai konsep ini penting, terutama bagi Anda yang tertarik pada dunia sepeda motor atau ingin memahami lebih jauh tentang bagaimana mesin bekerja.
Apa Itu Tak Motor?
Konsep 2-tak dan 4-tak tidaklah baru dalam industri otomotif, khususnya dalam kategori sepeda motor. Kedua istilah tersebut merujuk pada jenis mesin pembakaran dalam, yang membutuhkan dua atau empat gerakan piston, yang disebut sebagai langkah, untuk menghasilkan tenaga.
Bagi penggemar modifikasi sepeda motor, istilah-istilah ini mungkin sudah menjadi pengetahuan umum. Namun, mungkin ada pertanyaan tentang asal usul istilah "Tak", yang tampaknya sangat populer di kalangan masyarakat Indonesia.
"Tak" merupakan kata yang diambil dari bahasa Belanda, dan telah diadopsi sebagai istilah umum di masyarakat Indonesia. Istilah 2-takt atau 4-takt dalam bahasa Belanda berarti stroke atau langkah, yang kemudian menjadi 'Tak' dalam konteks Indonesia. Hal ini mirip dengan bagaimana istilah crankshaft atau poros engkol dikenal sebagai krukas dalam bahasa Indonesia.
Ada beberapa komponen lain yang namanya berubah sesuai pengucapan lokal, seperti piston yang aslinya disebut zuiger dalam bahasa Belanda, tetapi biasa disebut sekker atau seher oleh mekanik Indonesia. Camshaft juga dikenal sebagai nokkenas. Sebagian besar istilah teknis ini berasal dari bahasa Belanda.
Apa Arti 2-Tak dan 4-Tak?
Nah, mengapa kita menggunakan istilah 2-tak dan 4-tak? Salah satu alasannya adalah berdasarkan jumlah langkah atau stroke dalam satu siklus pembakaran di mesin. Jika menggunakan 4-tak, artinya ada empat langkah dalam satu siklus pembakaran.
Keempat langkah tersebut adalah isap, kompresi, bakar, dan buang. Berikut ini adalah penjelasan lebih detail mengenai keempat langkah ini pada mesin 4 tak.
Pada langkah isap, katup isap terbuka dan piston bergerak ke bawah. Pergerakan ini menurunkan tekanan dalam silinder, memungkinkan udara dan bahan bakar memasuki silinder melalui katup.
Langkah kompresi dimulai ketika katup isap tertutup, dan piston mulai bergerak ke atas. Ini memampatkan campuran udara dan bahan bakar di dalam silinder, meningkatkan suhu dalam proses yang dikenal sebagai pemanasan adiabatik.
Pada langkah bakar, busi dinyalakan saat piston berada di posisi teratas. Ini menciptakan percikan api yang menimbulkan ledakan kecil dalam silinder, mendorong piston ke bawah.
Langkah buang adalah langkah terakhir dalam siklus pembakaran mesin 4-tak. Saat piston mencapai posisi terbawah, katup buang akan terbuka, dan piston bergerak ke atas untuk memompa keluar sisa gas pembakaran melalui katup buang.
Sementara itu, mesin 2-tak hanya memiliki dua langkah dalam satu siklus pembakaran. Pada mesin 2-tak, langkah isap dan buang berlangsung secara bersamaan saat piston bergerak ke bawah, dan proses kompresi dan bakar terjadi bersamaan ketika piston bergerak ke atas.
Semoga setelah membaca artikel ini, Anda lebih paham apa itu tak motor, dan bisa membedakan motor dengan mesin 2-tak dan 4-tak, sehingga dapat memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda.
Belum ada komentar, tambahkan komentar anda.