Cara Kerja Mesin 4 Tak pada Sepeda Motor

Cara kerja mesin 4 tak perlu dipahami oleh pemilik kendaraan agar bisa berkomunikasi lebih lancar jika sedang berkonsultasi dengan bengkel. Sepeda motor zaman sekarang umumnya menggunakan mesin 4 tak sehingga pengetahuan ini memiliki banyak manfaat.

Motor dengan mesin 2 tak sudah ditinggalkan karena tidak ramah lingkungan. Oli yang ikut terbakar ketika mesin dioperasikan akan mencemari udara. Motor 4 tak antara lain ditandai dengan suara yang lebih halus dan kotak oli yang tersembunyi.

Cara Kerja Mesin 4 Tak

Dikutip dari laman Astra, kata “tak” berasal dari bahasa Belanda, yaitu stroke, yang artinya pukulan. 4 tak artinya 4 pukulan piston. Penjelasannya ada di bawah ini:

1. Langkah Isap atau Intake

Dalam proses ini bahan bakar akan diisap masuk. Prosesnya sebagai berikut:

  1. Piston turun dari TMA (Titik Mati Atas) ke TMB (Titik Mati Bawah).

  2. Klep isap terbuka dan klep buang tertutp sehingga campuran bahan bakar dan udara masuk ke silinder mesin.

  3. Kruk as bergerak 180°, sedangkan noken as bergerak 90° sehingga menghasilkan tekanan negatif.

  4. Piston menghisap kabut.

2. Langkah Kompresi (Compression)

Untuk menghasilkan kompresi, prosesnya adalah sebagai berikut:

  1. Piston naik dari TMB dengan kondisi klep isap dan buang tertutup.

  2. Piston naik lagi ke TMA untuk menekan campuran bahan bakar dan udara.

  3. Karena tekanan tersebut, ruang bakar dimampatkan menjadi sangat panas.

  4. Kruk as bergerak 180°, sedangkan noken as bergerak 90°. Berarti kruk as sudah mencapai satu putaran, sedangkan noken as masih setengah putaran.

3. Langkah Pembakaran atau Combustion

Ada yang menyebut langkah ini sebagai langkah kerja. Setelah ruang panas, maka langkah pembakaran bisa segera dimulai untuk menghasilkan tenaga. Prosesnya sebagai berikut:

  1. Busi menyala sehingga bahan bakar terbakar.

  2. Terjadi ledakan sehingga piston turun dari TMA ke TMB.

  3. Akibat piston terdorong ke bawah, kruk as berputar dan menghasilkan tenaga. Dengan kata lain gerak linier mengakibatkan gerak rotasi.

  4. Kruk as bergerak 180°, sedangkan noken as bergerak 90°. Jadi kruk as telah bergerak 540°, sedangkan noken as mencapai 270°.

4. Langkah Buang atau Exhaust

Pembakaran menghasilkan gas yang harus dibuang. Berikut prosesnya:

  1. Piston naik lagi dari TMB ke TMA dengan kondisi klep isap tertutup dan klep buang terbuka.

  2. Gas hasil pembakaran terbuang melalui klep buang lalu knalpot.

  3. Kruk as bergerak 180°, sedangkan noken as bergerak 90°. Dengan demikian dalam satu siklus 4 langkah ini, kruk as mencapai 720° atau 2 kali putaran, sedangkan noken as mencapai 360° atau sekali putaran.

Siklus di atas terus berulang selama mesin dalam keadaan hidup.

Demikianlah penjelasan tentang cara kerja mesin 4 tak pada motor yang perlu diketahui.