Cara menghitung konsumsi bbm diperlukan jika hendak melakukan perjalanan diluar rute yang dilewati setiap hari, misalnya untuk mudik. Dengan menghitung kebutuhan bbm, pengendara bisa mempersiapkan dana yang harus dikeluarkan untuk menempuh perjalanan tersebut.
Menghitung konsumsi bbm tidak perlu dilakukan setiap hari, tapi cukup dilakukan ketika pertama kali menggunakan kendaraan baru atau melewati rute baru. Setelah itu tinggal memantau jika ada perbedaan dari angka-angka yang telah didapatkan.
Cara Menghitung Konsumsi BBM
Berikut adalah cara menghitung konsumsi BBM yang bisa diterapkan untuk semua kendaraan:
-
Untuk penghitungan pertama kali sebagai patokan, isi tangki BBM hingga penuh.
-
Catat jumlah kilometer di ordometer sebelum kendaraan dijalankan.
-
Gunakan kendaraan seperti biasa hingga BBM mendekati habis. Sebaiknya tidak dibiasakan menggukan bbm hingga kehabisan. Dari laman Suzuki diperoleh informasi minimal menyisakan 10% dari kapasitas tangki agar kinerja mesin terjaga.
-
Catat jumlah ordometer ketika mesin sudah dimatikan.
-
Sebenarnya dari situ sudah bisa diketahui berapa konsumsi bbm yang digunakan. Namun agar hasil hitungan lebih baik, isi kembali tangki BBM hingga penuh dan ulangi langkah-langkah diatas.
-
Hitung jarak yang ditempuh dengan mengurangkan jumlah kilometer pada ordometer saat motor berhenti terakhir dengan jumlah kilometer sebelumnya.
-
Hitung konsumsi BBM menggunakan rumus di bawah ini.
Rumus untuk menghitung konsumsi BBM ada 2, yaitu per kilometer dan per liter:
-
Konsumsi BBM per kilometer = jumlah liter BBM yang digunakan / jarak yang ditempuh.
-
Konsumsi BBM per liter = jarak yang ditempuh / jumlah liter BBM yang digunakan.
Contoh Cara Menghitung Konsumsi BBM sebagai berikut:
Misalnya diketahui jarak tempuh sejauh 120 km yang menghabiskan 2 liter BBM, maka:
-
Konsumsi per kilometer: 2 liter / 120 km = 0, 017 liter/km.
-
Konsumsi per liter: 120 km / 2 liter = 60 km/liter
Sebagai catatan, umumnya informasi yang digunakan adalah konsumsi bahan bakar per liter. Seperti yang dicantumkan dalam laman Astra Honda yang menyatakan bahwa konsumsi BBM Honda BeAT mencapai 60,6 km/liter.
Mengapa Konsumsi BBM perlu Dihitung?
Berikut alasan mengapa harus repot-repot menghitung konsumsi BBM, yaitu:
-
Untuk mengetahui pengeluaran rumah tangga dari pos BBM secara riil. Meskipun sudah ada informasi tentang kisaran konsumsi bahan bakar pada tiap jenis kendaraan, namun cara mengendarai seseorang itu juga mempengaruhi.
-
Untuk menyiapkan dana jika akan menempuh rute yang berbeda dari rute keseharian.
-
Untuk menghitung jarak tempuh jika akan menempuh rute baru. Misalnya kapasitas tangki bahan bakar Honda BeAT adalah 4,2 liter, maka bisa diperhitungkan dimana harus mengisi bahan bakar melalui bantuan peta. Jangan sampai kehabisan BBM di jalan yang membelah hutan.
-
Untuk memantau performa kendaraan. Konsumsi BBM yang lebih boros dari biasanya merupakan indikasi adanya masalah pada kinerja kendaraan tersebut yang harus segera diperiksa.
Cara menghitung konsumsi BBM ini sangat mudah, hanya saja seringkali pengendara malas melakukan pencatatan sehingga hanya memakai perkiraan kasar atau perasaan saja. Jika ingin memiliki catatan keuangan rumah tangga atau pribadi yang lebih rapi, sebaiknya mulailah memantau konsumsi bahan bakar kendaraan Anda.
Belum ada komentar, tambahkan komentar anda.