Fungsi Roller Motor Matic, Kalau Sudah Begini Harus Diganti

Ketahui fungsi roller motor matic, cara memilih, tanda kapan harus ganti, dan harganya agar performa motor matic kamu tetap optimal.

Pencinta otomotif pasti sering dengar tentang roller motor matic. Meski ukurannya kecil, fungsinya sangat vital bagi mesin motor matic. Bila roller sudah aus atau rusak, bisa memengaruhi akselerasi, bahkan membuat mesin boros bahan bakar.

Oleh karena itu, penting untuk mengenali fungsi roller pada motor matic, cara memilih yang tepat, hingga tanda-tanda kapan roller harus diganti. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini!

Fungsi Roller Motor Matic

Roller di motor matic punya peran besar dalam sistem transmisi CVT (Continuously Variable Transmission). Komponen ini bekerja sama dengan pulley dan v-belt, mengatur perpindahan gigi otomatis. Lebih rinci, fungsinya meliputi:

1. Mengatur Akselerasi

Roller menentukan seberapa cepat motor merespon saat kamu memutar gas. Roller yang ringan akan memberikan akselerasi awal yang lebih responsif. Sementara roller yang lebih berat menciptakan akselerasi lebih lambat tetapi stabil di kecepatan tinggi.

2. Memastikan Variator Bergerak Lancar

Roller seperti bantalan yang membuat variator, komponen kunci dalam sistem transmisi motor matic, bergerak dengan mulus. Variator yang seret akan membuat motor terasa tersendat-sendat.

3. Mengatur Perubahan Diameter Pulley

Roller menentukan seberapa besar pulley membuka, yang pada akhirnya memengaruhi panjang sabuk (v-belt). Perubahan diameter pulley inilah yang memungkinkan motor melaju dari diam hingga kecepatan tinggi.

Cara Memilih Roller untuk Motor Matic

Memilih roller yang tepat untuk motor matic-mu sebaiknya tidak sembarangan. Ada beberapa faktor yang perlu dipikirkan:

- Berat Roller

Beratnya mesti disesuaikan dengan kebutuhan dan karakteristik berkendara kamu. Jika sering berkendara di perkotaan dengan stop-and-go yang sering, roller ringan lebih cocok. Namun, jika sering berkendara jarak jauh dengan kecepatan konstan, roller yang lebih berat mungkin lebih ideal.

- Ukuran Roller

Pastikan ukuran roller sesuai dengan spesifikasi motor matic-mu. Menggunakan roller dengan ukuran tidak sesuai dapat mengganggu kinerja transmisi CVT, bahkan menyebabkan kerusakan.

- Bahan Roller

Roller motor matic umumnya terbuat dari bahan logam atau plastik. Roller logam cenderung lebih awet tetapi lebih berisik. Sementara roller plastik lebih senyap tetapi mungkin kurang awet.

- Merek Roller

Pilihlah roller dari merek tepercaya dan memiliki reputasi baik. Roller berkualitas akan menciptakan performa yang lebih baik sekaligus lebih awet.

Tanda Roller Motor Matic Harus Diganti

Roller pada motor matic memiliki usia pakai tertentu dan perlu diganti secara berkala. Beberapa tanda penting roller harus diganti adalah:

- Akselerasi Menurun: Motor terasa lambat saat berakselerasi, terutama di putaran bawah. Kemungkinan roller sudah aus dan perlu diganti.

- Getaran Berlebih: Roller aus menyebabkan getaran berlebih pada motor, terutama saat akselerasi atau deselerasi.

- Suara Berisik dari CVT: Aus atau rusak pada roller dapat menimbulkan suara berisik dari area CVT, seperti suara gemeretak atau berdecit.

- Konsumsi Bahan Bakar Meningkat: Roller yang tidak berfungsi optimal membuat mesin bekerja lebih keras, sehingga konsumsi bahan bakar meningkat.

Jika mengalami salah satu atau beberapa tanda di atas, segera periksa kondisi roller motor kamu dan ganti jika perlu.

Harga Roller Motor Matic

Harganya tentu bervariasi, tergantung merk dan kualitas. Berikut perkiraan harga roller untuk motor matic di pasaran:

- Roller Standard OEM (Original Equipment Manufacturer)

Roller jenis ini biasanya dijual dengan harga sekitar Rp50.000 hingga Rp100.000 per set, tergantung merk motor dan ukurannya.

- Roller Aftermarket

Roller aftermarket dibuat oleh produsen non-OEM, harganya bisa lebih murah. Berkisar antara Rp30.000 - Rp70.000 per set. Namun, kualitasnya bisa bervariasi.

- Roller Racing

Untuk performa lebih tinggi, roller racing dijual dengan harga lebih mahal. Kira-kira dari Rp150.000 sampai Rp300.000 per set.

Nah, jagalah performa motor kesayangan matic-mu dengan memilih roller yang tepat dan menggantinya secara berkala. Roller motor matic berkualitas akan menjamin performa optimal, berkontribusi pada keawetan motor serta efisiensi bahan bakar.