Ban motor jenis tubeless adalah ban yang tidak memiliki tabung di dalamnya (tubeless). Ban sendiri berperan penting dalam keamanan berkendara, sehingga perlu diganti secara berkala. Jadi, pengendara perlu tahu kapan harus ganti ban motor tubeless.
Terdapat banyak keuntungan yang didapatkan dari penggunaan ban motor tubeless, salah satunya mencegah kempisnya ban. Ini karena tidak adanya tabung udara di ban. Jadi, apabila ada benda-benda kecil tajam yang menancap, maka ban tidak akan langsung jadi kempis, melainkan udara dalam ban hanya berkurangnya udara sedikit demi sedikit.
Kapan Harus Ganti Ban Motor Tubeless?
Guna menjaga keamanan dalam berkendara, ban tubeless harus diganti pada waktu yang tepat. Inilah tanda kapan harus ganti ban motor tubeless:
1. Ban Mengalami Keretakan
Kondisi retak yang terjadi di ban menandakan sudah saatnya mengganti ban motor tubeless. Retaknya ban menandakan terjadinya kerusakan ban secara struktural. Terlebih apabila retaknya sudah sangat dalam dan signifikan, maka segeralah ganti ban motor tersebut.
2. Bentuk Ban Tidak Rata karena Aus
Dikutip dari jurnal stt-wastukancana.ac.id, kondisi aus pada ban mengakibatkan bentuk ban jadi tidak rata. Tentu kondisi ini menyebabkan ketidakstabilan saat berkendara, mengingat pentingnya kondisi ban dalam berkendara. Saat ban dalam kondisi ini (tidak rata), maka akan tampak bagian-bagian tertentu yang mulai datar atau aus.
3. Ban Kehilangan Tekanannya
Kondisi ini terjadi ketika ban bocor dan kehilangan tekanannya sedikit demi sedikit. Kondisi ini menandakan bahwa ban mengalami kebocoran atau telah terjadi kerusakan yang harus segera diperhatikan dan ditindaklanjuti demi keselamatan dalam berkendara.
4. Jarak Tempuh Maksimum
Pada umumnya, ban memiliki batas jarak tempuh maksimum. Setiap merek ban memiliki jarak tempuh maksimum yang berbeda. Dibutuhkan upaya manual untuk mengecek jarak tempuh maksimum dari ban.
Jika sudah mencapai batas maksimum, maka ban harus segera diganti.
5. Mencapai Batas Waktu Maksimum Pemakaian
Selain jarak tempuh, ban juga memiliki jangka waktu beroperasi tertentu. Pada umumnya waktu pemakaian ban bisa sampai 1 atau 2 tahun sesuai kondisi dan mobilitas ban sehari-hari. Apabila sudah mencapai ketentuan batas waktu maksimum tersebut, lebih baik segera mengganti ban tubeless dengan yang baru dan berkualitas.
Selain mengganti ban motor tubeless secara berkala, pengendara juga perlu melakukan perawatan secara konsisten untuk mendapatkan performa yang maksimal dari ban dan motor saat berkendara.
Lakukan pemeriksaan teratur untuk tekanan ban, hindari membawa beban yang berlebihan, dan lakukan rotasi ban teratur untuk mencegah kondisi aus pada ban tubeless.
Kapan harus ganti ban motor tubeless dapat didasarkan pada tanda-tanda di atas. Selain untuk menjaga keamanan dan kenyamanan saat berkendara, penggantian ban motor tubeless pada waktu yang tepat juga merupakan bentuk investasi pada kendaraan, mengingat kedudukan ban dan roda yang sangat penting untuk performa sebuah kendaraan.
Belum ada komentar, tambahkan komentar anda.