Spooring balancing adalah dua layanan penting yang sering kali diabaikan oleh pemilik kendaraan. Padahal kedua layanan ini berperan krusial dalam menjaga kinerja dan keamanan mobil di jalan.
Dikutip dari jurnal Kreasi Vol 8 No 2, Perancangan Bengkel Spooring dan Balancing oleh Archimono dengan Pendekatan Green Design, Reinaldo Aryasatya Lobis dkk, (2023, 110), spooring atau yang dikenal juga dengan istilah wheel alignment, adalah proses penyetelan sudut-sudut roda agar sesuai dengan spesifikasi pabrikan.
Apa Itu Spooring Balancing?
Layanan spooring balancing untuk kendaraan memiliki banyak manfaatnya. Maka dari itu, para pengendara perlu memahami tanda-tanda bahwa mobil Anda memerlukan layanan ini.
Spooring atau penyetelan setiap sudut roda bertujuan untuk memastikan bahwa roda-roda kendaraan sejajar dan bergerak dalam satu garis lurus. Sudut yang diatur meliputi:
-
Camber: sudut kemiringan roda terhadap vertikal.
-
Caster: sudut kemiringan poros kemudi terhadap vertikal.
-
Toe: sudut perbedaan jarak antara bagian depan dan belakang roda.
Sementara balancing atau wheel balancing adalah proses untuk menyeimbangkan berat roda dan ban agar distribusi berat di sekeliling roda merata. Ketika roda tidak seimbang, akan terjadi getaran yang dapat dirasakan di setir, terutama pada kecepatan tinggi.
Untuk mengatasi masalah ini, teknisi menggunakan mesin balancing untuk mendeteksi titik berat yang tidak merata dan menambahkan bobot timbal kecil untuk menyeimbangkannya.
Manfaat dari Spooring dan Balancing
Berikut adalah berbagai manfaat dari spooring dan balancing.
-
Menghemat Biaya Bahan Bakar
Roda yang tidak sejajar atau tidak seimbang dapat menyebabkan peningkatan resistansi gulir, yang memaksa mesin bekerja lebih keras dan mengonsumsi lebih banyak bahan bakar.
-
Memperpanjang Umur Ban
Spooring dan balancing yang rutin dapat mencegah keausan ban yang tidak merata, sehingga memperpanjang umur pakai ban.
-
Meningkatkan Kenyamanan Berkendara
Dengan roda yang sejajar dan seimbang, pengendara akan merasakan peningkatan kenyamanan dalam berkendara, karena kendaraan tidak akan bergetar atau tertarik ke satu sisi.
-
Meningkatkan Keamanan
Kendaraan dengan roda yang sejajar dan seimbang lebih mudah dikendalikan, sehingga risiko kecelakaan dapat diminimalkan.
Tanda-Tanda Mobil Membutuhkan Spooring dan Balancing
Berikut adalah beberapa tanda mobil membutuhkan layanan spooring dan balancing.
-
Getaran di Setir
Jika pengendara merasakan getaran pada setir, terutama pada kecepatan tertentu, ini merupakan indikasi bahwa roda tidak seimbang. Di saat ini, balancing sangat dibutuhkan.
-
Tarikan ke Satu Sisi
Jika mobil cenderung menarik ke satu sisi saat dikendarai di jalan lurus, ini menunjukkan bahwa roda tidak sejajar.
-
Keausan Ban yang Tidak Merata
Periksa ban mobil Anda secara rutin. Jika terlihat adanya keausan yang tidak merata pada satu sisi ban, ini adalah tanda bahwa mobil membutuhkan spooring.
-
Kemudi Tidak Responsif
Jika kemudi terasa tidak responsif atau terlalu ringan, bisa jadi ini merupakan tanda bahwa sudut roda perlu disetel ulang.
Kapan Harus Melakukan Spooring dan Balancing?
Disarankan untuk melakukan spooring dan balancing setiap kendaraan mencapai 10.000 km atau setidaknya setahun sekali. Selain itu, pengendara juga perlu melakukan spooring setelah mengalami benturan keras seperti menabrak lubang atau trotoar atau setelah mengganti ban baru.
Spooring balancing adalah bagian integral dari perawatan kendaraan yang tidak boleh diabaikan. Dengan melakukan perawatan ini secara rutin, pengendara tidak hanya meningkatkan kinerja dan kenyamanan berkendara, tetapi juga memastikan keselamatan di jalan.
Belum ada komentar, tambahkan komentar anda.