Ukuran ban sangat berpengaruh pada keseluruhan kinerja sepeda motor karena ban adalah penunjang seluruh rangka kendaran berikut beban yang ada di atas kendaraan tersebut. Ukuran ban yang tidak sesuai akan menyebabkan pemborosan BBM, pemborosan oli dan kerusakaan pada beberapa komponen. Salah satu contohnya adalah ukuran ban belakang Vario 125.
Ukuran Standar Ban Belakang Vario 125
Vario 125 merupakan skuter atau sepeda motor matic dengan nama Vario yang diproduksi oleh AHM (Astra Honda Motor) menggunakan mesin 125cc.
Ukuran ban belakang Vario 125 yang asli sudah tertera di ban itu sendiri, di buku panduan dari produsen atau bisa dicari di laman Astra Honda, yaitu 100/80 - 14M/C 48P Tubeless.
Cara membaca ukuran ban belakang Vario 125 tersebut adalah sebagai berikut:
-
100 merupakan lebar ban dalam satuan mm (milimeter). Jadi, lebar ban tersebut adalah 100mm.
-
80 adalah aspect ratio tinggi ban dibandingkan dengan lebarnya. Jadi, perbandingannya adalah 80% x 100 = 80mm.
-
M/C atau Medium Compound adalah jenis ban tersebut.
-
14 adalah besar ring velg dalam inchi. Jadi, besar ring velg adalah 14 inchi.
-
48 merupakan load index yang jika dikonversi, maksimal beban motor Vario 125 adalah 180kg. Load index bisa dicari di mesin pencarian internet.
-
P merupakan speed rating dengan kecepatan 150km/jam. Daftar speed rating bisa dicari di mesin pencarian internet.
-
Tubeless adalah ban yang tidak menggunakan ban dalam. Ban tubeless mengunakan fluid sealant yang membuat ban tidak langsung kempis ketika tertusuk benda tajam di jalan sehingga pengemudi punya waktu menuju bengkel untuk mengecek kondisi ban.
Vario termasuk merk motor yang laris sehingga ketersediaan ban yang sesuai dengan motor ini bisa ditemui di banyak tepat pula. Ban bekasnya pun banyak dijual dimana-mana. Jika akan membeli ban bekas harus diteliti secara detil apakah masih layak pakai atau tidak. Jangan sampai terkecoh dengan membeli ban yang sudah halus atau gundul tapi diukir lagi motifnya secara manual.
Akibat Salah Ukuran Ban
Ban depan dan belakang itu berbeda. Laman Otosia menyarankan calon pembeli ban untuk memperhatikan kode R (Rear) untuk ban belakang dan F (Front) untuk ban depan.
Ban belakang itu ukurannya lebih besar dari ban depan. Ban belakang bertugas menjaga kestabilan motor yang dipengaruhi bobot penumpang dan barang yang ada di atas motor Ban belakang juga meningkatkan traksi ke jalan ketika berakselerasi.
Sedangkan ban depan bertugas menjaga grip ketika melakukan manuver dan meningkatkan daya cengkeram ke aspal. Ban depan memiliki motif yang berbeda karena berfungsi memecah air ketika bermanuver menerjang genangan.
Pengetahuan tentang ukuran ban belakang Vario 125 penting untuk diketahui sebelum membelinya. Tapi jika tidak mengetahuinya pun tidak apa-apa asal melakukan pemeriksaan atau pembelian ban di bengkel terpercaya. Bengkel yang bagus pasti sudah tahu perbedaan ban depan dan belakang.
Belum ada komentar, tambahkan komentar anda.